Rancang Bangun Sistem Informasi Absensi Berbasis Web Di SD Negeri Cipayung 02

Authors

  • Dede Handayani Universitas Pamulang
  • Naila Mufidah
  • Tsalatsatus Sa'adah Universitas Pamulang

Keywords:

Pendidikan, Website, Absensi, Perancangan Sistem Informasi, Waterfall

Abstract

Absensi adalah proses pencatatan kehadiran atau ketidakhadiran seseorang di suatu tempat atau acara pada waktu yang telah ditentukan. Dalam konteks organisasi atau lembaga pendidikan, absensi digunakan untuk memantau dan mencatat kehadiran karyawan atau siswa. Salah satu masalah yang terjadi di SD Negeri Cipayung 02 adalah kegiataan absensi yang masih dilakukan menggunakan absensi manual sehingga terjadi lamanya proses merekap absensi dan kemungkinan hilangnya data absensi yang besar. Sehubungan dengan itu, solusi dari permasalahan itu adalah dengan membuat sebuah website absensi berbasis web. Website ini dirancang menggunakan metode Waterfall. Kelebihan metode ini adalah memiliki alur yang jelas serta terstruktur. Dengan demikian, Website ini diharapkan akan membantu dalam proses pengambilan data absensi siwa serta pengolahan data absensi menjadi lebih terstruktur  dan mengurangi risiko kesalahan dan hilangnya data absensi siswa. 

References

Abraham Silberschatz, H. F. (2010). Database System Concepts. McGraw-Hill.

Begg, T. C. (2015). Database Systems: A Practical Approach to Design, Implementation, and Management. Pearson.

Damelio, R. (2018). The Basics of Process Mapping. CRC Press.

Kendall, K. E. (2019). Systems Analysis and Design. Pearson.

Pressman, R. S. (2014). Software Engineering: A Practitioner's Approach. McGraw-Hill.

Rivai, V. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Rajawali Pers.

Tidwell, J. (2010). Designing Interfaces: Patterns for Effective Interaction Design. O'Reilly Media.

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Dede Handayani, Naila Mufidah, & Tsalatsatus Sa’adah. (2024). Rancang Bangun Sistem Informasi Absensi Berbasis Web Di SD Negeri Cipayung 02 . BIN : Bulletin Of Informatics, 1(4), 167–173. Retrieved from https://ojs.jurnalmahasiswa.com/ojs/index.php/bin/article/view/271

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>